Peran Penting Pembinaan Pemuda di Lapas bagi Perubahan Sosial
Pembinaan pemuda di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) memiliki peran penting dalam perubahan sosial. Hal ini dikarenakan pemuda adalah generasi penerus bangsa yang membutuhkan arahan dan pembinaan agar dapat berperan aktif dalam membangun masyarakat yang lebih baik.
Menurut Pakar Kriminologi, Prof. Dr. Mulyana W. Kusumah, “Pembinaan pemuda di Lapas dapat menjadi langkah strategis dalam menciptakan perubahan sosial yang positif. Dengan memberikan pendidikan, pelatihan, dan pembinaan yang baik, pemuda yang pernah melakukan kesalahan dapat diarahkan untuk kembali berkontribusi positif bagi masyarakat.”
Pentingnya peran pembinaan pemuda di Lapas juga disampaikan oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Reynhard Silitonga. Menurut beliau, “Pembinaan pemuda di Lapas bukan hanya sekedar menjalani hukuman, namun juga untuk mendapatkan kesempatan kedua dalam kehidupan. Dengan memberikan pendidikan dan keterampilan, pemuda dapat memperbaiki diri dan menjadi agen perubahan sosial yang positif.”
Dalam konteks ini, peran lembaga pendidikan, organisasi masyarakat, dan para relawan juga sangat penting dalam mendukung pembinaan pemuda di Lapas. Menurut Rama, seorang relawan yang aktif memberikan pendampingan kepada pemuda di Lapas, “Melalui pendampingan dan pembinaan yang kontinyu, pemuda di Lapas dapat memperoleh motivasi dan dukungan untuk mengubah perilaku mereka serta mempersiapkan diri untuk kembali ke masyarakat.”
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pembinaan pemuda di Lapas memiliki peran yang sangat penting dalam menciptakan perubahan sosial yang positif. Melalui pendidikan, pelatihan, dan pembinaan yang baik, pemuda dapat menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi masyarakat. Oleh karena itu, dukungan dari berbagai pihak dalam memberikan kesempatan kedua bagi pemuda di Lapas sangat diperlukan untuk menciptakan masyarakat yang lebih baik di masa depan.